Wiro Sableng #170 : Kupu-Kupu Mata Dewa
Minggu, 21 Desember 2014
0
komentar

Pendekar Kapak Maut Naga Geni 212
Karya: Bastian Tito
Episode : KUPU-KUPU GIOK NGARAI SIANOK
"Tuanku Laras, dengarkan saya. Ada yang hendak saya katakan. Ada satu hal yang sangat saya takutkan ..." Tuanku Laras angkat kepalanya dari dada Chia Swie Kim. Tapi dua tangan kini turun memegang paha Si gadis. "Puti Mata Dewa, kekaSihku ... Katakan, hal apa yang kau takutkan?" "Tuanku Laras, ketahuilah, saya sudah tidak gadis lagi. Saya tidak perawan lagi..." Sepasang mata Tuanku Laras membeliak. Bulu hitam putih yang menutupi wajah berdiri meranggas. "Puti Mata Dewa, apa maksudmu? Bicara yang jelas." "Tuanku Laras, ketika berada di goa kediaman Datuk Marajo Sati, Datuk itu telah merampas kehormatan saya. Dia meniduri saya sampai berulang kali..." Habis berkata begitu Chia Swie Kim lalu menangis sesenggukan. Apa yang diucapkan Si gadis seperti gelegar petir terdengarnya di telinga Tuanku Laras. "Srett!" Tiba-tiba Tuanku Laras cabut pedang Al Kausar.
BUKIT Batu Patah
... baca selengkapnya di Wiro Sableng #170 : Kupu-Kupu Mata Dewa Cerita Motivasi dan Inspirasi Nomor 1
TERIMA KASIH ATAS KUNJUNGAN SAUDARA
Judul:
Wiro Sableng #170 : Kupu-Kupu Mata Dewa
Ditulis oleh Zachrie Achmad
Rating Blog 5 dari 5
Semoga artikel ini bermanfaat bagi saudara. Jika ingin mengutip, baik itu sebagian atau keseluruhan dari isi artikel ini harap menyertakan link dofollow ke
http://999lukisankata-zachrie.blogspot.com/2014/12/wiro-sableng-170-kupu-kupu-mata-dewa.html
. Terima kasih sudah singgah membaca artikel ini.
Ditulis oleh Zachrie Achmad
Rating Blog 5 dari 5
0 komentar :
Posting Komentar